- baru saja selesai denger orasi politik, sejarah dan pertarungan dari Bung Anis matta . dahsyat
- “tafsir apapun atas kemenangan itu sah” | “negara punya efek penggandaan kebaikan”
- umlah muslim yg terekrut di makkah itu 200 org , anshar 70 org , sahabat yg hijrah ke habsyah 85 | ini total muslim sebelum negara madinah
- pasukan muslim saat perang badar 300 orang , perang uhud 1000 orang , perang khandaq 3000 org, fathu makkah 10 ribu, haji wada 120 rb
- negara memberi efek penggandaan kebaikan – anis matta
- individu bs bangun 1 atau 2 sekolah , rumah zakat mungkin bberapa ratus sekolah , tapi pemrov jabar bs bangun 18 ribu sekolah
- individu bs membuka lapangan kerja untuk 1 org, supir. perusahaan bs ratusan sampe ribuan. pemrov jabar ba membuka lap kerja u 1.8 jt org
- negara di tangan orang baik akan memberikan efek penggandaan akan kebaikan
- “kita kalah, mereka pesta” “kita menang , mereka ngamuk” | sila mengamuk, itu hak. tp ini mengasyikkan
- Analisa apapun thdp kemenangan itu sah. “Aher menang krn demiz” “aher menang krn efek demokrat” “aher menang krn golkar pecah”
- “Aher menang krn isu konspirasi” “aher menang krn minta doa ibu” “aher menang krn doa anaknya” “aher menang krn kancingnya”
- Aher menang krn istrinya pake baju merah” “aher menang krn dpt undian no 4” | bebas aja , apapun analisa itu sah 😀
- Bahwa apakah analisa tersebut sama dengan realita itu soal lain . Kemenangan tetap kemenangan , apapun dan siapapun yg menganalisa
- Ada satu obat mujarab untuk mengobati kekalahan. Apa itu? Lupakan
- Apapun analisa atas kemenangan itu sah2 aja. Tp sebagai muslim kita punya teori sendiri dlm menganalisa kemenangan
- Tempo boleh saja bilang : aher menang bukan krn faktor PKS nya | PKS boleh bilang: kemenangan jabar bukti PKS msh solid | sah2 aja
- Hidup ini cerita ttg menang dan kalah . Ini saja. Dan kemenangan dan kekalahan sejati adalah surga dan neraka
- Yang penting saat menang kita beriman dan saat kalah kita beriman. Karena kemenangan sejati ditentukan di akhirat: surga atau neraka
- Kalah pilkada bagus gak? Asal kita kalah dan tetap beriman, kekalahan jd tetap bernilai ibadah
Advertisements